
Foto: Wamenaker Immanuel Ebenezer menggunakan rompi oranye (TVRINews/Nisa Alfiani)
Penulis: Rifiana Seldha
TVRINews, Jakarta
Mantan Wamenaker, Immanuel Ebenezer atau Noel, muncul pertama kali usai ditahan KPK sejak Rabu (20/8). Ia diperiksa KPK hari ini Selasa (2/9/2025), dalam kasus pemerasan pengurusan sertifikasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Ini merupakan pemeriksaan perdana usai Noel ditetapkan sebagai tersangka.
Pantauan awak media di gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Noel turun di mobil tahanan KPK sekitar puku; 13.53 WIB. Dia sempat menundukkan wajahnya sebelum ditanya awak media dan tidak banyak berbicara.
Noel datang mengenakan kemeja putih dibalut dengan rompi tahanan, kedua tangannya pun diborgol. Ia langsung masuk ke gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan.
Lebih lanjut, sebelum menjalani pemeriksaan, Immanuel mengatakan tak akan mengajukan gugatan praperadilan terkait sebagai tersangka dugaan pemerasan pengurusan sertifikasi K3.
"Enggak, enggak, enggak usah," kata Immanuel sambil digiring masuk petugas memasuki gedung.
Sementara itu, Juru Bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan pemeriksaan Immanuel Ebenezer akan dilakukan sesuai kebutuhan penyidik. Nantinya, dia akan diklarifikasi terkait sejumlah hasil penggeledahan.
"Ya, tentu itu kan sesuai dengan kebutuhan dalam proses penyidikan dan dalam penyidikan perkara yang berangkat dari kegiatan tangkap tangan ini, kan, KPK juga secara maraton melakukan penggeledahan di beberapa titik lokasi," tegasnya kepada wartawan di gedung Merah Putih KPK, Kuningan Persada, Jakarta Selatan.
Sebagai informasi, KPK menetapkan Noel dan 10 orang lainnnya sebagai tersangka setelah operasi tangkap tangan pada Rabu (20/8). Ketua KPK Setyo Budiyanto mengungkapkan, Noel diduga menerima Rp 3 miliar dan 1 unit motor Ducati dari praktik pemerasan pengurusan sertifikat K3 di Kemenaker.
Adapun statusnya sebagai Wakil Mentri Ketenagakerjaan sudah dicopot jabatannya oleh Presiden Prabowo Subianto.
Baca juga: Polres Metro Bekasi Berhasil Amankan 66 Perusuh: 43 Dewasa, 23 Anak-anak
Editor: Redaksi TVRINews